Wisata Murah – Siapa sih yang nggak tahu festival paling populer di Dieng ini? Dieng Culture Festival merupakan acara tahunan yang selalu di tunggu-tunggu oleh masyarakat. Bukan hanya masyarakat Negeri di Atas Awan saja, namun juga berbagai traveler dari berbagai kota di Indonesia.
Dieng Culture Festival biasanya diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut pada bulan Agustus di seluruh kawasan Dataran Tinggi Dieng, terutama di beberapa objek wisata yang menjadi ikon Negeri di Atas Awan ini. Sebut saja, Bukit Sikunir, Telaga Warna, Kawah Singkadang, dan beberapa wisata alam lainnya.
Seperti namanya yang terdengar modern, perhelatan festival budaya ini memang mengusung konsep tradisional budaya yang dikemas dengan gaya modern serta kekinian. Cocok banget nih buat generasi kekinian seperti kamu!
Pertunjukan Musik Jazz
Credit: Tribunnews
Salah satu yang menjadi daya tarik utama dalam acara ini adalah pertunjukkan musik Jazz yang biasanya diselenggarakan di alam terbuka. Konsep pertunjukkannya biasanya penonton akan duduk di tribun-tribun yang di sekelilingnya dilengkapi dengan anglo atau tungku penghangat badan karena suhu malam Dieng yang cukup dingin.
Pastikan juga kamu mengenakan jaket jika menghadiri acara ini karena cuacanya pasti akan membuat kamu kedinginan. Meski cuaca dingin, kamu pasti akan menikmati hangatnya suasana dan kemeriahan musik Jazz selama acara.
Kamu bisa menikmati suasana Dieng sambil mendengarkan lantunan musik Jazz di atas hamparan bukit yang dipercantik dengan lampu-lampu sorot dari panggung dan venue yang megah.
Ruwatan Potong Rambut Gimbal
Credit: Phinemo
Salah satu rangkaian acara Dieng Culture Festival yang paling unik sekaligus puncak acara dari festival budaya ini adalah sebuah acara ruwatan pemotongan rambut gimbal. Tradisi sakral ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu dan dilestarikan secara turun temurun oleh masyarakat Dieng.
Menurut kepercayaan warga Dieng, ruwatan ini memiliki tujuan untuk membersihkan anak yang berambut gimbal dari kesialan dan malapetaka. Konon, anak yang berambut gimbal dipercaya sebagai keturunan Kyai Kolodete dan titipan dari Kanjeng Ratu Kidul.
Sebelum prosesi dimulai, biasanya orang tua harus mewujudkan keinginan sang anak terlebih dahulu lalu anak tersebut akan diarak keliling kampung hingga ke kompleks candi untuk pemotongan rambut.
Menyaksikan Sunrise di Bukit Sikunir
Credit: WisataDieng
Paket Dieng Culture Festival umumnya menyertakan itinerary menyaksikan matahari terbit yang sekitar Dieng. Sedangkan, Bukit Sikunir merupakan salah satu spot sunrise paling populer di Dieng. Pemandangan lembah dan perbukitan berpadu dengan sorot keemasan matahari pagi saat dini hari membuat pemandangan di tempat ini sangat menakjubkan.
Meski kamu harus melalui ratusan anak tangga untuk sampai ke puncak, kamu tidak perlu khawatir karena terdapat banyak pos peristirahatan di tengah jalan. Bahkan, saat dipuncak pun kamu akan menemukan tempat berteduh untuk beristirahat. Namun, pastikan kamu tetap harus berhati-hati karena berada di ketinggian.
Baca Juga: Tempat Outbound Terbaik di Jogja
Pelepasan Lampion dan Kembang Api
Credit: RegionalKompas
Rangkaian paling indah sekaligus paling romantis selama acara ini adalah malam pelepasan ribuan lampion ke langit di atas ketinggian 100 hingga 200 meter di atas langit. Kamu juga bisa turut berpartisipasi langsung dalam acara ini sambil membuat permohonan. Tapi, tenang saja karena lampion-lampion tersebut dikatakan tidak berbahaya.
Acara ini biasanya berlangsung pada pukul 20.30 hingga 21.30. Selain itu, kamu juga akan menyaksikan indahnya pesta kembang api yang sangat meriah di atas langit Dieng yang romantis. Jangan lupa ajak orang terkasih atau pasangan kamu untuk mengikuti rangkaian penuh Dieng Culture Festival ini berikutnya ya.
Pertunjukkan Seni Tradisional
Credit: Kompas
Festival budaya tentu harus menyertakan pertunjukkan seni dong. Nah, selama rangkaian acara ini berjalan, kamu bisa menyaksikan berbagai pertunjukkan seni di berbagai tempat di Dieng. Sebut saja, pertunjukkan sendratari, wayang kulit, pemutaran film, dan masih banyak lagi.
Perhelatan salah satu acara terbesar di Dieng ini dilakukan hampir di seluruh kawasan Dieng, terutama di berbagai objek wisata terkenal yang ikonik. Kamu bisa menikmati sekaligus belajar budaya tradisional Jawa lebih dalam lagi yang dikemas dengan konsep yang menarik dan tidak membosankan.
