Sakura Di Surabaya – Surabaya belakangan menjelma menjadi kota yang yang begitu cantik. Kamu bisa melihat hamparan bunga berwarna-warni layaknya sakura di Jepang di sepanjang jalan utama kota Pahlawan ini.
Sepintas kamu akan merasa tidak seperti di Surabaya, tapi sedang di Jepang, ditambah dengan bunga-bunga yang berguguran di jalan-jalan protokol.
Sebenarnya karena apa sih Surabaya bisa secantik ini?
Sakura Di Surabaya Atau Tabebuya?
Bunga-bunga yang belakangan ini mekar di Surabaya banyak menarik perhatian warga lokal. Tidak sedikit orang menyebutnya sebagai sakura.
Padahal sejatinya kembang indah yang dimaksud berjenis Tabebuya dari Brasil. Tapi memang, jika kamu melihat sepintas, bunga ini sangat mirip dengan bunga sakura yang tumbuh di Jepang.
Itulah mengapa bunga Tabebuya ini juga sering di sebut sebagai bunga Sakura dari Brasil, bunga yang bisa tumbuh di iklim tropis dan hanya mekar pada musim kemarau.
Sakura Di Surabaya Hiasi Jalan Utama
Mekarnya bunga Tabebuya membuat beberapa sudut kota Surabaya kian elok. Semakin cantik danakan membuatmu merasa seperti sedang di negeri sakura, Jepang.
Jika kamu merupakan warga Kota Pahlawan ini sepertinya bakal semakin betah tinggal di kota kebanggaanmu ini.
Credit: Tribunnews
Apalagi si cantik Tabebuya ini bisa kamu jumpai di jalan-jalan utama, mulai dari jalan Ahmad Yani, KBS, Darmo, Walikota Mustajab hingga Mayjen Sungkono dipenuhi dengan bunga-bunga yang bermekaran.
Sakura Di Surabaya di Tanam oleh Inisiatif Walikota
Ide awal penanaman tumbuhan Tabebuya ini tidak lepas dari inisiatif Wali Kota Surabaya.
Wali Kota yang akrab disapa Bu Risma tersebut bahkan kabarnya sudah memiliki gagasan keren ini sejak sebelum menjabat sebagai orang nomor satu kota pahlawan ini.
Tapi, penanaman pohon Tabebuya saat itu belum banyak, dan mulai ditanami lebih banyak lagi secara serius untuk peremajaan ruang terbuka hijau di Surabaya.
Credit: Suara Surabaya
Awalnya niat Ibu Risma, ingin membuat Kota Surabaya terlihat lebih asri dan juga memberikan habitat alami untuk ragam biota yang menggantungkan hidupnya dari dan di atas pohon ini.
Selain keindahan yang disuguhkan saat bermekaran, Tabebuya ternyata memiliki manfaat positif lain.
Pohon Tabebuya ini juga memiliki manfaat kesehatan, kulit bagian dalam dari beberapa spesies ini memiliki sifat obat yang hampir tidak bisa dipercaya.
Kulit Tabebuya ini bisa dibuat menjadi teh yang disebut Lapacho atau “tahibo”, tapi rasanya yang sangat pahit, membuatnya baru bisa dikonsumsi setelah di ekstrak menjadi pil atau cairan.
Lapacho ini bisa sangat bermanfaat untuk mengatasi flu saat musim dingin, dan juga untuk meringankan batuk kamu yang perokok berat.
Viral Di Sosial Media
Keindahan Tabebuya di Surabaya dengan cepat jadi perbincangan hangat di media sosial.
Sebelumnya, memang banyak warga Kota Pahlawan ini mengunggah foto-foto selfie dengan latar belakang bunga Tabebuya tersebut. Kemudian mulai banyak di teruskan dan di share oleh banyak orang.
Seperti yang diketahui, bunga tersebut hanya mekar pada bulan Mei, September, dan November, serta hanya mekar selama 7 sampai 8 hari.
Sehingga saat sudah bermekaran dan berguguran banyak warga yang mengabadikannya dan membagikannya di sosial media.
Itulah mengapa kemudian, keindahan kota Surabaya yang akan membuatmu merasa sedang di negeri sakura Jepang ini menjadi viral dan banyak di perbincangkan.
Pasti banyak dari kamu yang kemudian ingin melihat langsung keindahan bunga ini di kota Pahlawan Surabaya, kan?
Kamu juga termasuk di antaranya? Jangan lupa catat bulan mekarnya Sakura Di Surabaya ini ya, biar saat kamu ke sana, kamu bisa menyaksikan sendiri bagaimana keindahan bunga ini.
