Tour Banyuwangi – Banyuwangi, kota yang terletak di ujung timur Pulau Jawa, kini menjelma menjadi primadona baru pariwisata Indonesia. Dengan kekayaan alam yang luar biasa dan budaya yang masih lestari, kota ini berhasil menarik perhatian wisatawan lokal maupun mancanegara.
Mulai dari pegunungan, pantai, hutan, hingga taman nasional, Banyuwangi punya segalanya. Setiap sudut kotanya menyimpan pesona yang khas dan menyuguhkan pengalaman liburan yang berbeda. Apalagi, banyak destinasi di sini yang cocok untuk wisata petualangan dan ekowisata.
Kalau kalian sedang mencari tempat liburan yang seru, alami, dan berkesan di tahun 2025, berikut ini lima destinasi wisata populer di Banyuwangi yang wajib kamu kunjungi. Dan tentu saja, kamu bisa mempercayakan semua kebutuhan wisatamu kepada tim profesional dari LABIRU TOUR.
Taman Nasional Baluran

Credit: Travel Kompas
Taman Nasional Baluran adalah salah satu ikon wisata Banyuwangi yang paling terkenal. Terletak di perbatasan antara Banyuwangi dan Situbondo, tempat ini dijuluki “Africa van Java” karena hamparan savananya yang luas dan eksotis. Kawasan ini menjadi habitat alami berbagai satwa liar seperti banteng, rusa, merak, dan berbagai jenis burung langka.
Aktivitas seru yang bisa kalian lakukan di sini antara lain safari foto satwa liar, trekking sambil belajar tentang flora dan fauna, hingga menyaksikan momen sunrise atau sunset di savana Bekol yang menakjubkan. Kamu juga bisa mampir ke Pantai Bama yang masih berada di dalam kawasan taman nasional ini.
Taman Nasional Baluran dapat diakses dengan motor atau mobil pribadi melalui jalur offroad ringan. Di dalam kawasan tersedia penginapan, area camping, toilet, pos jaga, dan beberapa warung makan. Ini adalah tempat yang pas untuk kamu yang suka ekowisata dan ingin menyatu dengan alam liar.
Kawah Ijen

Credit: The World Travel Guy
Gunung Ijen adalah destinasi wisata alam yang tak boleh dilewatkan saat ke Banyuwangi. Terkenal dengan fenomena blue fire yang langka dan hanya ada dua di dunia, Kawah Ijen menawarkan pengalaman pendakian yang unik. Kawah ini juga merupakan danau asam terbesar di dunia yang masih aktif digunakan untuk penambangan belerang secara tradisional.
Wisatawan biasanya memulai pendakian dini hari sekitar pukul 01.00 untuk bisa melihat blue fire yang muncul di antara pukul 02.00 hingga 04.00 pagi. Selain itu, kamu juga bisa menyaksikan aktivitas para penambang belerang dan menikmati matahari terbit dengan latar danau kawah yang memukau.
Fasilitas pendukung di jalur pendakian cukup lengkap, mulai dari pos tiket, pos jaga, penyewaan masker gas, hingga pemandu lokal. Jalurnya aman bahkan untuk pendaki pemula, membuat Kawah Ijen menjadi destinasi favorit untuk petualangan singkat namun berkesan.
Red Island (Pulau Merah)

Credit: ASURANSIKU(dot)id
Red Island atau Pulau Merah adalah pantai yang menawarkan pemandangan memukau, ombak ideal untuk surfing, dan pasir putih yang membentang panjang. Di tengah laut terdapat sebuah bukit kecil yang tampak kemerahan saat senja, menjadi ikon dari pantai ini. Warna merah tersebut berasal dari batu karang dan tanah di sekitarnya.
Aktivitas utama di Red Island adalah surfing, di mana tersedia penyewaan papan selancar untuk pemula hingga tingkat menengah. Kamu juga bisa menikmati sunset dari bibir pantai, snorkeling ringan, atau sekadar bermain pasir dan ombak bersama keluarga dan teman.
Akses menuju Red Island sangat mudah dengan kendaraan pribadi, dan di kawasan ini tersedia fasilitas lengkap seperti penginapan, warung makan, toilet, tempat parkir, serta musala. Pemandangannya yang cantik menjadikannya cocok untuk camping dan acara gathering.
Baca Juga: Rekomendasi Wisata Hits Banyuwangi: Kamu Wajib Kunjungi

Credit: lovelybanyuwangi
Kalau kamu suka suasana yang tenang dan menyegarkan, Hutan De Djawatan adalah pilihan tepat. Hutan ini dulunya milik Perhutani dan kini dibuka untuk wisata umum. Di sini, kamu bisa melihat pohon-pohon trembesi raksasa yang usianya ratusan tahun, menciptakan nuansa magis seperti dalam film The Lord of the Rings.
Kegiatan utama di Hutan De Djawatan antara lain berjalan santai menyusuri lorong-lorong pohon, berfoto dengan latar hutan yang sinematik, atau piknik bersama keluarga. Suasana sejuk dan alami menjadikan tempat ini cocok untuk healing maupun kegiatan outbond ringan.
Letaknya strategis di pinggir jalan utama, membuat akses ke lokasi sangat mudah. Tersedia fasilitas umum seperti area parkir, toilet, gazebo, dan warung makanan. Tiket masuknya juga sangat terjangkau, cocok untuk semua kalangan wisatawan.
Bangsring Underwater

Credit: Native Indonesia
Bangsring Underwater adalah contoh sukses ekowisata berbasis masyarakat di Banyuwangi. Dahulu rusak akibat penangkapan ikan dengan bom, kini kawasan ini dikelola oleh nelayan lokal dan menjadi surga snorkeling dan diving yang bersih dan terjaga.
Kamu bisa menikmati keindahan bawah laut dengan snorkeling, diving, atau menyusuri rumah apung yang disebut rumpon. Ada juga kegiatan edukatif seperti memberi makan ikan dan belajar tentang transplantasi terumbu karang serta konservasi laut.
Fasilitasnya lengkap, mulai dari sewa alat snorkeling dan diving, pelampung, toilet, kamar bilas, hingga warung makan. Guide dan instruktur bersertifikat siap mendampingi setiap wisatawan. Air laut yang jernih dan penuh ikan warna-warni jadi daya tarik utama tempat ini.
Baca Juga: 7 Kafe Unik Buat Nongkrong di Blambangan Banyuwangi dengan Suasana Adem Bikin Kamu Lupa Waktu
Itulah lima wisata populer di Banyuwangi tahun 2025 yang bisa kamu masukkan ke dalam daftar liburanmu. Mulai dari gunung, pantai, hingga hutan magis, semuanya siap memberikan pengalaman seru dan tak terlupakan.
Kalau kamu nggak mau ribet atur itinerary, transportasi, dan akomodasi, serahkan saja pada ahlinya. Bersama LABIRU TOUR, liburan kamu ke Banyuwangi akan terasa lebih praktis, nyaman, dan menyenangkan.