Wisata Murah di Kota Tua Jakarta Barat – Wisata di Jakarta katanya mahal, kata siapa ??? Mungkin kalau tahunya bahwa Jakarta = Dufan, bisa dibilang mahal. Padahal di Jakarta asal tahu infonya banyak terdapat wisata Jakarta yang murah meriah. Salah satunya adalah Wisata Murah di Kota Tua Jakarta Barat.
Wilayah Kota Tua Jakarta mempunyai luas lebih dari 1 kilometer persegi melintasi Jakarta Barat dan Jakarta Utara. Wisata kota tua Jakarta mendapat julukan “Permata Asia” dan “Ratu dari Timur” sekitar abad ke-16 oleh pelayar dari Eropa, dahulu kala Kota Tua juga merupakan pusat perdagangan di Benua Asia karena lokasinya yang sangat strategis dan sumber daya yang melimpah.
Lokasi kawasan Wisata Murah Kota Tua Jakarta ada di seputaran Stasiun Kereta Api Kota dan Halte Busway Kota. Jadi bagi yang ingin naik Kereta api atau Busway tinggal turun di Halte terakhir dan hanya butuh berjalan kaki saja.
Di kawasan ini terdapat aneka jenis wisata yang bisa dikunjungi sekali jalan. Maksudnya untuk mengunjungi wisata-wisata yang ada disini dapat dilakukan dalam sehari karena lokasinya berdekatan.
Wisata Museum | Wisata Murah di Kota Tua Jakarta Barat Terfavorit
– Museum Sejarah Jakarta
Banyak yang menyebut dengan Museum Fatahillah padahal namanya Museum Sejarah Jakarta sedangkan Fatahillah adalah nama lapangan di depan museum. Museum ini penting bagi sejarah Jakarta. Saat pendudukan Belanda, gedung ini adalah balai kota, pengadilan, sekaligus penjara bawah tanah. Kini, telah menjelma sebagai sebuah museum tempat bersemayamnya aneka barang antik, mulai dari furnitur antik zaman Belanda, patung dan prasasti, hingga alat musik Jakarta Gambang Kromong. Di bagian luar museum adalah lapangan Fatahillah, yang selalu ramai dan kini sering dipakai sebagai pagelaran budaya. Zaman dulu, lapangan Fatahillah ini merupakan lokasi untuk mengeksekusi para tahanan.
Alamat: Jl Taman Fatahillah No 2, Jakarta Barat.Jam buka: Selasa – Minggu, 09.00-15.00
Tiket: Dewasa Rp2.000, Anak-anak Rp1.000
– Museum Wayang
Alamat: JL. Pintu Besar Utara No. 27-29, Jakarta, Indonesia 11110Telepon: (021) 6929560
– Museum Keramik dan Seni Rupa
Museum Seni Rupa dan Keramik berlokasi di Jalan Pos Kota No 2. Museum ini berada di seberang Museum Sejarah Jakarta menampilkan aneka keramik lokal dari berbagai daerah di Tanah Air, dari era Kerajaan Majapahit abad ke-14, dan dari berbagai negara di dunia.
– Museum Bank Indonesia
Gedung ini merupakan paduan dari bangunan klasik dan modern yang justru menjadi daya tarik utama gedung ini. Museum Bank Indonesia menggunakan teknologi canggih, multimedia, panel statistik, display elektronik, dan diorama untuk menceritakan peranan Bank Indonesia dalam perekonomian bangsa. Pada zaman dahulu lokasi gedung ini merupakan sebuah Bank bernama De Javasche Bank yang dibangun tahun 1828.
Alamat: Jl Pintu Besar Utara No 3
Jam buka: Selasa – Kamis 08.30-14.30, Sabtu – Minggu 09.00-16.00, Jumat 08.30-11.00.
Tiket: Gratis
– Museum Bahari dan Menara Syah Bandar
Museum Bahari berlokasi di Jalan Pasar Ikan No. 1 Penjaringandan berada di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa yang banyak menyimpan situs bangunan bersejarah seperti Kubu Pertahanan (bastion), Gudang (werehouse), Benteng Batavia (casteel batavia), Passar Ikan, Tembok Kota (city wall), Galangan Kapal (ship yard), Pasar Heksagon, Masjid Luar Batang dan lainnya.
Sejak tahun 1652 sampai 1759 bangunan ini digunakan sebagai gudang penyimpanan rempah-rempah dan hasil bumi, seperti kopi, teh, tembaga, timah, dan tekstil oleh VOC. Jika kesana kita terlebih dahulu mengunjungi Menara Syah Bandar yang berada di depan. Kalau memiliki nafas yang baik silahkan coba menaiki menara menggunakan tangga untuk dapat melihat pelabuhan sunda kelapa dari atas menara.
Setelah itu kita memasuki kawasan museum bahari yang berisi aneka peninggalan dahulu kala dan aneka perahu serta peralatan pelayaran yang berada dalam bangunan memanjang. Dibutuhkan waktu dan tenaga ekstra untuk dapat melihat seluruh kawasan museum yang luas ini.
Tempat Bersejarah
– Jembatan Kota Intan
Pada zamannya jembatan ini merupakan jembatan jungkit yang bisa diangkat ketika ada kapal atau perahu yang melintas di Kali Besar. Jembatan ini terbuat dari kayu dan dibuat pada tahun 1628. Jembatan ini kini diberi pagar dan tidak boleh lagi dilintasi.
– Toko Merah
Namanya sesuai dengan tampilannya yang berwarna merah. Jika dilihat dalam sejarah, Toko Merah adalah rumah Gubernur Jendral VOC Baron Van Imhoff, yang merupakan pendiri Istana Bogor (dulunya berbentuk villa). Yang paling menarik dari tempat ini adalah bagian dalam toko yang masih sangat terawat dan dijaga keasliannya.
Alamat: Jl Kali Besar Barat No 11, Jakarta Barat
Jam buka: Toko Merah sayangnya jarang dibuka untuk umum, hendaknya mengurus perizinan terlebih dahulu jika hendak ke sana.
Wisata Fotografi
Jangan heran ketika berada di seputaran kota tua banyak hilir mudik yang melakukan pre wed dengan dandanan pernikahan ataupun para model yang sedang difoto oleh komunitas tertentu. Pemandangan jaman dahulu dan suasana yang ramai hiruk pikuk justru membuat tempat ini menjadi unik diabadikan. Jika ingin hunting foto, kesinilah lokasi yang murah meriah dan bagus.
Wisata Kuliner
Kuliner yang ada cukup banyak, baik restoran maupun kaki lima. Untuk kaki lima yang banyak adalah kerak telor dan es selendang mayang yang merupakan makanan khas Jakarta.
Lapangan Fatahilah
Ini adalah lokasi teramai dari seluruh area Kota Tua. Bentuknya lapangan luas yang banyak diisi pedagang makanan, souvenir, sewa sepeda jadul ataupun atraksi-atraksi menarik dan langka seperti orang yang berdandan ala patung perjuangan. Kita bisa berfoto bersama mereka dengan memberi tips seikhlasnya. Makanan yang dijual beragam tetapi yang paling sesuai adalah kerak telor dan untuk minumannya selendang mayang yang khas Jakarta tempo dulu.
Demikianlah tadi ulasan kita mengenai Wisata Murah di Kota Tua Jakarta Barat. Bagaimana? Apakah sudah pernah mengunjungi seluruh lokasi yang disebutkan diatas? Jika belum, ayo datangi di weekend ini bersama Labiru Tour, siapa tahu ada pertunjukan menarik di Lapangan Fatahillah. Selamat berlibur!