Tamansari Jogja – Taman Sari Keraton Yogyakarta atau taman sari yogyakarta merupakan situs peninggalan Sultan Hamengku Buwono I (HB I) pada tahun 1758-1765/9, menurut cerita masyarakat taman sari ini dibangun di bekas keraton lama. Pembuatan taman sari ini di arsiteki oleh Tumenggung Mangundipura dan Damang Tegis.

Di era modern ini taman sari sudah tidak di gunakan lagi oleh raja keraton (Sri Sultan) dan keluarganya, maka dari itu masyarakat di sekitar taman sari membuat taman sari sebagai objek wisata dan benar usaha masyarakat membuka taman sari sebagai objek wisata menghasilkan hasil yang sangat menguntungkan masyarakat di sekitar taman sari,

Seiring berjalannya waktu taman sari yang di buka untuk objek wisata menjdai terkenal hingga manca negara dan selalu di banjiri wisatawan setiap tahunya, taman sari sendiri memiliki tiga tempat wisata yang berbeda beda seperti,

Sumur Gemuling (Masjid Bawah Tanah)

Masjid Taman Sari Yogyakarta

Siapa sangka tempat dengan desing unik ini adalah sebuah masjid, tempatnya yang di bawah tanah membuat beberapa orang heran dan bingung, tapi ada rahasia di balik pembuatan mesjid bawah tanah ini yang yang membuat beberapa arsitektur modrn geleng geleng kepala ya.. di luar dugaan.

Fungsi atau tujuan pembuatan sumbur gemuling di bawah tanah dan dengan trowongan-trowongan bawah tanah yaitu untuk mengumandangkan azan agar dapat terdengar dari kejauhan dan jelas dengan memanfaatkan suara yang menggema.

Letak sumur gemuling berada di belakang pasar ngasem yogyakarta dengan alamat lengkap Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55133. Tak jauh dari situ atau depan dari sumur gemuling terdapat satu wisata lagi yaitu:

Pulau Cemeti (Gedung Pertemuan Raja)

Pulau Cemeti Taman Sari Yogyakarta

Bangunan dengan bentuk atau berkonsep Gedung ini di bangun pada zaman kepimpinan Sri Sultan Hamengkubuwana ke-1 dan di manfaatkan untuk pertemuan Sri Sultan dengan orang-orang penting seperti petinggi kerajaan, keluarga kerajaan, dan raja dari kerjaanlain yang akan bertemu dengan sri sultan.

Dan taukah kalian bahwa tidak boleh sembarang orang masuk gedung pertemuan itu kecuali sudah mendapat izin dari raja. lokasi tepatnya masih sama dengan sumur gemuling hanya saja pulau cemeti berada di depan sumur gemuling dan juga di belakang pasar ngasem yogyakarta.

Pemandian Putri / Umbul (Tempat Pemandia Raja dan Keluarga Kerajaan)

Pemandian Putri

Tempat wisata sejarah tamansari yogyakarta terahir ini memiliki daya tarik yang lebih mulai dari kolam dan kamar kamar kecil di sekitar kolam yang membuat tempat ini sangat berguna pada zamannya lokasi lengkap wisata ini Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55133.

Pemandian Putri ini di gunakan pada zamanya untuk mandi raja atau keluarga kerajaan dan juga tidak sembarang orang yang bisa memasuki tempat ini meski sudah tidak di gunakan lagi pemandian putri masih sering di gunakan keluarga kerajaan di era modrn ini untuk ritual kerajaan. nah itulah wisata sejarah taman sari yang kami sajikan labiru semoga menambah pengetahuan.