Destinasi Solo | Tiket Masuk Rp35,000 | Adventure Level |
Destinasi Solo | Tiket Masuk Rp35,000 | Adventure Level |
Paket Tour Solo - De Tjolomadoe, adalah sebuah destinasi wisata unik di Karanganyar, Jawa Tengah, yang menawarkan perpaduan sempurna antara sejarah dan modernitas. Bekas pabrik gula berusia lebih dari 150 tahun ini telah diubah menjadi kawasan wisata yang menarik, memamerkan arsitektur bersejarah yang megah dan berbagai fasilitas modern.
De Tjolomadoe dulunya dikenal sebagai Pabrik Gula Colomadu, didirikan pada tahun 1861 oleh Mangkunegoro IV. Pabrik ini menjadi salah satu pabrik gula tertua dan terbesar di Jawa Tengah, dan memainkan peran penting dalam perekonomian lokal selama lebih dari satu abad. Pada tahun 1998, Pabrik Gula Colomadu ditutup karena berbagai faktor. Namun, pada tahun 2010, kawasan ini dihidupkan kembali dengan direvitalisasi menjadi De Tjolomadoe.
Suasana akan lebih cantik saat sore menjelang malam, karena perubahan langit dari terang menuju gelap dengan bangunan khas kolonial akan membuat suasana lebih syahdu untuk diabadikan.
De Tjolomadoe terletak di Jalan Adi Sucipto No. 1 Malangjiwan, Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah. Tempat ini tidak terlalu jauh dari Kota Solo, jaraknya hanya sekitar 11 KM dengan estimasi waktu perjalanan 30 menit. Karena terletak di pusat kota, De Tjolomadoe dapat mudah diakses seperti menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
De Tjolomadoe memiliki harga tiket masuk sebesar Rp. 40.000,00 / orang. Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu.
Jika kalian lapar saat mengunjungi De Tjolomadoe, kalian tidak perlu khawatir. Karena disini terdapat cafe yang menawarkan makanan dan minuman yang dapat disantap setelah lelah berkeliling kawasan De Tjolomadoe.
Disini juga menyewakan skuter mini untuk digunakan berkeliling kawasan De Tjolomadoe jika kalian capek berjalan kaki.
Di De Tjolomadoe juga terdapat concert hall yang dapat disewa sehingga terkadang ada suatu acara yang tempat pelaksanaan berada di kawasan ini.
Kalian juga dapat membeli cinderamata di De Tjolomadoe, karena disini terdapat toko souvenir yang menyediakan berbagai cinderamata untuk oleh-oleh.
Museum ini merupakan bangunan khas kolonial, arsitektur khas Belanda masih terawat sehingga bangunan ini membuat kita seperti berada di masa lalu.
Museum ini dulunya merupakan pabrik gula, dimana tentu banyak pelajaran sejarah yang dapat diambil khususnya pada sejarah produksi gula di tanah air.
Banyak titik di De Tjolomadoe yang dapat diabadikan, dengan bangunan khas kolonial ditambah mesin-mesin besar sejarah produksi gula dapat memuaskan hasrat berfoto untuk segera di upload ke media sosial.
De Tjolomadoe memiliki waktu operasional dari hari selasa-minggu, pada hari senin tempat ini tutup. De Tjolomadoe buka pukul 10.00 - 17.00 WIB.