Destinasi Yogyakarta | Tiket Masuk Rp10,000 | Adventure Level |
Destinasi Yogyakarta | Tiket Masuk Rp10,000 | Adventure Level |
Paket Family Tour Jogja 1 Hari - Terdapat puluhan pantai di Jogja yang dapat dijadikan pilihan para wisatawan untuk berlibur, mulai dari pantai yang masih berpasir hitam hingga berpasir putih.
Pantai Indrayanti merupakan salah satu pantai yang populer di Jogja. Pantai ini merupakan salah satu pantai yang memiliki pasir putih bersih serta pemandangan alamnya tak kalah dengan pantai lainnya.
Di pesisir sepanjang bentang pantai ini di kelilingi tebing karang dan pepohonan yang tumbuh ridang. Sedangkan warna air pantai sejauh mata memandang ke laut berwarna biru jernih yang membuat anda semakin betah.
Pantai ini menjadi satu-satunya pantai yang selalu ramai dipadati wisatawan dari berbagai daerah dan bahkan negara.
Pantai Indrayanti akan dipadati pengunjung ketika memasuki waktu akhir pekan, namun di hari biasa pun juga tidak kalah padat.
Ada beberapa versi mengenai sejarah dan asal usul nama Pantai Indrayanti. Versi pertama adalah mitos tentang sepasang kekasih dari Desa Wates dan Desa Gunungkidul. Konon, pada zaman dahulu, mitos melarang penduduk desa untuk saling berjodoh. Karena itu, orang tua dan penduduk desa menolak hubungan mereka. Meskipun demikian, sepasang kekasih ini tetap memutuskan untuk kawin lari dan melarikan diri dengan perahu.
Mereka berencana bertemu di tepi pantai. Saat perempuan tiba lebih dulu, dia tertidur di tepi pantai karena lelah perjalanan dan angin laut yang sepoi-sepoi. Tiba-tiba, air laut pasang dan gelombang besar menyeret tubuhnya, mengakibatkan kematiannya. Saat laki-laki tiba, dia hanya menemukan selendang kekasihnya dan mencari tanpa henti hingga tewas. Penduduk kemudian menamai pantai tersebut Indrayanti, menggabungkan nama Indra dan Yanti sebagai kenangan akan kisah mereka. Keakuratan cerita ini masih misteri hingga kini.
Versi lain menyebutkan bahwa nama Pantai Indrayanti berasal dari upaya peningkatan ekonomi kerakyatan oleh masyarakat setempat. Pantai ini, yang awalnya dikenal sebagai Pantai Pulang Syawal, tidak terjamah oleh pembangunan hingga sekitar tahun 2009. Saat itu, pihak swasta membangun café dan resto bernama Indrayanti, sesuai nama pemiliknya. Keberadaan café ini menarik wisatawan, yang mendorong masyarakat setempat untuk mengembangkan fasilitas pantai.
Dengan cepat, nama Pantai Indrayanti terkenal. Fasilitas yang semakin lengkap menarik banyak pengunjung dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Sebelumnya, penduduk yang mayoritas petani sawah tadah hujan, kini terlibat dalam kegiatan wisata yang membantu meningkatkan taraf hidup mereka.
Namun, dalam perkembangannya pengelolaan pantai ini ternyata menuai kontroversi, karena tidak memenuhi kaidah perundang-undangan yang berlaku di Pemerintah Daerah Yogyakarta.
Keberadaan pantai yang dikelola pihak swasta tersebut dipandang telah menyalahi aturan yang berlaku, karena wilayah pantai merupakan kawasan Sultan Ground atau wilayah milik kesultanan Yogyakarta, dan diduga kuat pengelola pantai telah membeli hak pakai ang sebelumnya dimiliki masyarakat setempat.
Di samping itu, pemanfaatan pantai sebagai tmepat wisata juga tidak mendapat izin resmi dari Pemerintah DIY serta tidak memberikan kontribusi terhadap Pemda DIY.
Karena persoalan tersebut, Pantai Indrayanti terpaksi harus ditutup untuk sementara waktu dari berbagai aktivitas wisata. Namun setelah adanya komunikasi dan koordinasi antara pihak swasta, masyarakat kawasan pantai dan Pemerintah DIY, pada tahun 2014 Pantai Indrayanti kembali dibuka untuk umum sebagai kawasan wisata.
Bahkan dilakukan promosi besar-besaran, sehingga nama pantai ini semakin dikenal bahkan sampai ke luar negeri, sehingga tidak sedikit wisatawan mancanegara yang datang berkunjung ke pantai ini.
Untuk lokasi Pantai Indryanti ini berada di kawasan area wisata pantai di Gunungkidul. Atau tepatnya di Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta.
Letaknya tidak terlalu jauh dengan beberapa pantai seperti pantai sundak ataupun pantai krakal.
Jarak dari pusat kota Jogja ke Pantai Indrayanti ini berjarak sekitar 70 Km, dengan waktu tempuh kurang lebih 2 jam.
Untuk menuju ke lokasi Pantai Indrayanti dapat ditempuh dengan kendaraan dari kota Yogyakarta dapat melalui dua rute yaitu :
Melalui Jalan Wonosari : Ringroad Timur Jogja-Piyungan-Patuk-Wonosari-Karangrejek-Hargosari-Tepus-ikuti arah petunjuk ke Pantai Indrayanti
Melalui Jalan Imogiri : Siluk-Panggang-Saptosari-Trowono-Baron-ke arah timur ambil ke arah Pantai Pulang Syawal/Indrayanti
Dari dua pilihan rute di atas dapat Anda pilih sesuai dengan letak lokasi Anda saat itu berada. Untuk kondisi jalan sangat baik namun tetap berhati hati menginggat banyak kelokan dan naik turun.
Namun jika Anda adalah wisatawan dari luar Jogja yang hendak mengunjungi Pantai Indrayanti, dari Bandara Adi Sutjipto, Anda dapat memilih rute melalui Jalan Imogiri.
Untuk harga tiket masuk ke Pantai Indrayanti ini wisatawan akan dikenakan biaya Rp. 10.000 – 15.000. Cukup murah karena memang kebanyakan wisata pantai di Gunungkidul jogja ini sangat terjangkau.
Adapun beberapa fasilitas yang akan dikenakan biaya seperti
Parkir |
|
Payung Pantai | Rp. 20.000/unit |
Gazebo | Rp. 30.000/unit |
Toilet/Kamar Mandi | Rp. 2000 – Rp. 5000 |
Pengiapan/Homestay | Rp. 100.000 – 2.000.00 |
Daya tari dari Pantai Indrayanti Jogja antara lain suasana khas pantai selatan wilayah Yogya yang luas, berbingkai samudera Indonesia dengan airnya yang jernih.
Adapun beberapa kegiatan yang bisa anda lakukan saat mengunjungi pantai ini adalah sebagai berikut:
Pantai Indrayanti terkenal dengan pasir putihnya yang begitu lembut dan menawarkan keindahan alam yang luar biasa.
Bukan hanya sekedar hamparan pasir putih yang membentang di sepanjang garis pantai, tapi panorama alam sekitar pantai juga membuat pemandangan begitu sempurna.
Anda bisa puas menikmatinya dengan menyewa payung pantai dilengkapi dengan alas yang memadai yang berjejer di sepanjang pinggir pantai dengan membayar Rp. 20.000.
Selain itu juga ada Gazebo dengan harga Rp. 30.000. Disini Anda beserta orang-orang tersayang bisa dengan santai menikmati keindahan laut ditemani dengan camilan Anda bawa atau membelinya di warung terdekat.
Namun, kegiatan yang paling banyak dilakukan saat menikmati kelembutan pasir pantai dan kejernihan air laut di pantai ini adalah bermain pasir dipinggir pantai.
Salah satu olahraga air yang banak diminati di pantai Indrayanti ini adalah Jet Ski yang disewakan oleh pengelola pantai.
Dengan membayar sekitar Rp. 250.000 Anda bisa menggunakan motor jetski tersebut selama 15 menit.
Anda akan bisa merasakan pengalaman tidak terlupakan saat mencoba wahana yang mengasyikan dan cukup memicu adrenalin itu tentunya.
Bermain jet ski ini menjadi kegiatan yang paling banyak diminati juga oleh para pengunjung, terutama mereka yang suka dengan aktivitas menantang.
Selain itu, kamu bisa berburu kuliner di sini, mulai dari makanan laut seperti berbagai jenis ikan, kepiting, kerang dan masih bnayak lagi, yang bisa kamu dapatkan dengan harga terjangkau.
Kuliner di sekitar pantai ini juga cukup lengkap, anda akan memiliki berbagai pilihan macam tempat makan hingga, menu makanan yang bervariasi.
Sehingga anda memiliki banyak pilihan yang bisa disesuaikan dengan selera dan juga budget yang anda siapkan selama berlibur di Pantai Indryanti ini.
Jika anda berkunjung di sore hari, di sini kamu akan mendapatkan pemandangan dari sisi lain di Pnati Indrayanti ini.
Karena pada sore hari menjelang petang, kamu bisa menikmati terbenamnya sang mentari dari laguna atau tepian pantai.
Keindahan dari panorama yang eksotis akan kamu dapatkan saat menyaksikan secara langsung pemandangan matahari tenggalam dari pantai Indrayanti ini.
Di antara beberapa pantai yang ada di Gunungkidul, memang Pantai Indrayanti yang sangat menarik minat pengunjung.
Pantai ini terkenal dengan kebersihannya dan memiliki fasilitas yang lengkap. Beberapa fasilitas yang dimaksud antara lain:
Anda dapat menyewa sebuah payung pantai lengkap dengan alasnya hanya sekitar Rp 20.000,-. Biasanya payung pantai dipasang di pinggir pantai sambil menikmati pemandangan dan suara deru ombak.
Bagi Anda yang hobi bermain jet sky, dapat memanfaatkan jasa persewaan motor jet sky seharga Rp 250.000,- kepada pengelola pantai dan bermain selama 15 menit.
Fasilitas ini diberikan oleh pihak pengelola pantai untuk mengantisipasi anak-anak yang rentan dengan kebosanan secara gratis.
Jadi bagi Anda yang hendak datang berlibur bersama buah hati jangan khawatir, karena di Pantai Indrayanti menyediakan banyak fasilitas yang membuat wisatawan betah disana.
Untuk menyewa gazebo harganya kisaran Rp 30.000,- yang dapat dimanfaatkan untuk berkumpul dengan kerabat, keluarga, maupun teman-teman sambil menikmati keindahan pantai dengan cemilan yang dibawa.
Disana juga disediakan fasilitas Mushola untuk beribadah sholat bagi pengunjung muslim
Harga penggunaan toilet untuk buang air kecil dan berganti pakaian Rp 2.000,- dan Rp 5.000,- untuk buang air besar dan mandi.
Bagi pengunjung yang tidak sempat membawa bekal makanan, jangan khawatir karena di kawasan Pantai Indrayanti memiliki berbagai jajaran kuliner dari café hingga resto yang bisa dijadikan pilihan.
Harganya pun cukup bersahabat, mulai dari Rp 10.000,- hingga Rp 100.000,- tergantung menu yang akan Anda pilih.
Menu yang ditawarkan bukan hanya olahan laut saja, namun juga makanan lokal seperti nasi goreng, soto, penyetan, dan masih banyak lagi.
Semakin bertambahnya tahun, semakin banyak perubahan yang diberikan oleh pengelola Pantai Indrayanti ini.
Saat ini sudah ada homestay di depan area pantai. Jumlah homestay dari bambu yang ada saat ini hanya sekitar 6-7 jumlahnya, dan biasanya ini dimanfaatkan oleh beberapa keluarga yang hendak menginap.
Jadi bagi Anda yang datang dari luar kota dan membawa keluarga atau kerabat, tidak perlu mencari penginapan di luar area pantai, cukup reservasi homestay di depan pantai saja.
Namun, pemesanan homestay ini sebisa mungkin juga jangan mendadak, karena untuk mengantisipasi apabila sudah dipesan oleh orang lain.
Pantai Indrayanti memiliki suatu peraturan yang unik dan dijamin tidak dimiliki oleh tempat wisata yang lain.
Peraturan tersebut berupa tidak boleh membuang sampah sembarangan di area pantai, laut, maupun resto yang berada di satu kawasan.
Disana akan banyak pengelola pantai yang berlalu lalang, dan apabila Anda terlihat membuang sampah sembarangan akan dikenakan charga senilai Rp 10.000,-.
Agar bisa lebih tenang menikmati, lebih disarankan untuk berkunjung di saat hari biasa. Di akhir pekan, biasanya tempat ini cukup ramai dikunjungi.
Di pantai ini terkadang ada ubur-ubur yang cukup banyak di saat tertentu. Jadi kalau lagi bermain air lalu melihat binantang seperti balon, jangan disentuh ya. Sengatannya cukup terasa di kulit.