Tour Bromo – Kamu berencana liburan ke Gunung Bromo, Jawa Timur dalam waktu dekat? Salah satu daya tarik Gunung Bromo yang tidak boleh dilewatkan wisatawan adalah menyaksikan matahari terbit atau sunrise.
Saking indahnya panorama sunrise di sana, maka dijuluki sebagai The Golden Sunrise of Bromo. Tak heran jika banyak wisatawan rela mendaki ketika pagi buta untuk menyaksikan pemandangan eksotis tersebut.
Ada beberapa pilihan spot sunrise di Gunung Bromo yang menawarkan daya tarik masing-masing. Tenang saja, karena panorama sunrise Bromo tetap menawan dilihat dari spot manapun. Mari simak daftarnya berikut ini.
Bukit Kingkong
Spot sunrise di Bromo selanjutnya adalah Bukit Kingkong. Lokasi ini juga dikenal sebagai Bukit Kedaluh. Namun, masyarakat menjulukinya Bukit Kingkong karena bentuk bukit dianggap menyerupai kingkong.
Nama Bukit Kedaluh diambil dari Bahasa Sansekerta yang bermakna pengharapan terhadap kesuburan wilayah Tengger. Di Bukit Kingkong, pengunjung bisa menyaksikan pemandangan yang sama dengan Bukit Cinta.
Wisatawan dapat mencapai Bukit Kingkong dari pintu masuk Wonokitri, Kabupaten Pasuruan. Bukit ini memiliki ketinggian 2.700 mdpl di bawah Puncak Penanjakan. Lalu memiliki jarak 100-200 meter dengan berjalan kaki untuk dapat menikmati pemandangan kaldera Tengger.
Bukit Mentigen
Bukit Mentigen merupakan spot sunrise di Bromo yang berada di luar area Penanjakan. Berada di ketinggian 2.300 mdpl, panorama sunrise di Bukit Mentigen tidak kalah menarik.
Keuntungan menyaksikan sunrise di Bukit Mentigen adalah dapat dijangkau dengan berjalan kaki atau naik ojek menuju puncak. Jadi, wisatawan tidak perlu menyewa jeep. Pengunjung bisa mengakses spot sunrise Bukit Mentigen lewat Cemoro Lawang, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Puncak Bukit Mentingan tidak setinggi Bukit Penanjakan 1 dan 2. Namun dari bukit ini akan terlihat pemandangan Gunung Bromo dan Gunung Batok yang terlihat sejajar dengan tempat pengamatan matahari terbit.
Penanjakan 1
Berada di ketinggian 2.770 mdpl, Penanjakan Point atau dikenal sebagai Penanjakan 1 merupakan titik tertinggi menyaksikan sunrise di Gunung Bromo. Penanjakan 1 merupakan lokasi favorit para pemburu sunrise Gunung Bromo.
Lokasinya bisa dijangkau dari pintu masuk Wonokitri, Kabupaten Pasuruan. Jika ingin menyaksikan sunrise dari Penanjakan 1, wisatawan diimbau menggunakan pakaian hangat serta syal, jaket, sarung tangan, dan sebagainya. Pasalnya, angin di lokasi Penanjakan 1 cukup kencang.
Baca Juga: Yuk, Explore Tempat Wisata di Taman Nasional Bromo, Malang
Penanjakan 2 (Seruni Point)
Berada di ketinggian 2.400 mdpl, Seruni Point juga dikenal sebagai spot Pananjakan 2. Salah satu keunikan Seruni Point adalah keberadaan pura dengan latar belakang kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Dari Seruni Point, lautan pasir Bromo tampak terbentang luas. Selain itu, wisatawan bisa menyaksikan Gunung Batok, kawah Gunung Bromo, dan Puncak Mahameru.
Berbeda dengan Penanjakan 1, Seruni Point masuk dalam wilayah Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Jadi, wisatawan bisa masuk dari pos retribusi milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo
Penanjakan 3 (Bukit Cinta)
Tempat melihat sunrise di Bromo selanjutnya adalah Bukit Cinta. Spot sunrise ini juga dikenal sebagai Penanjakan 3, yang berada di ketinggian 2.680 mdpl. Panorama yang ditawarkan tidak jauh berbeda dengan Penanjakan 1 dan Seruni Point.
Wisatawan bisa menyaksikan anggunnya Kaldera Tengger serta gagahnya Puncak Mahameru. Diberi nama Bukit Cinta, lantaran masyarakat setempat meyakini bahwa lokasi tersebut merupakan tempat pertemuan Roro Anteng dengan Joko Seger untuk pertama kalinya, yakni nenek moyang masyarakat Suku Tengger.
Hal menarik untuk dilakukan ketika berada di Bukit Cinta adalah berburu foto sunrise. Juga terdapat beberapa pemandangan yang terlihat jelas dari atas Bukit Cinta, seperti Gunung Bromo, Gunung Semeru, dan Gunung Arjuno.
Pos Dingklik
Pos Dingklik menjadi alternatif jika spot sunrise di Bromo lainnya, sudah dipenuhi wisatawan. Lokasinya cukup dekat, yakni sekitar lima menit dari pintu gerbang Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.
Meski tempatnya lebih kecil daripada spot sunrise Bromo lainnya, namun panorama yang disuguhkan tidak kalah menawan. Dari Pos Dingklik, wisatawan dapat berhadapan langsung dengan pemandangan Gunung Batok.
Berada di ketinggian 2.463 mdpl, Pos Dingklik masuk dalam wilayah Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Pos ini menjadi spot untuk menikmati sunrise Gunung Bromo.
Spot-spot terbaik telah dijelaskan di atas. Untuk mendapatkan momen terbaik sunrise di Bromo, baiknya bangun jauh lebih awal. Tenang saja, Bromo akan membalas usahamu dengan kecantikannya yang luar biasa. Selamat liburan!