Trip Jogja – Yogyakarta, atau yang akrab disebut Jogja, selalu berhasil mencuri perhatian para pelancong dari berbagai penjuru. Kota ini bukan hanya tentang keraton atau gudeg, tapi juga tentang suasana yang tenang, budaya yang hidup, dan keramahan penduduknya.
Keunikan wisata di Jogja terletak pada perpaduan antara sejarah, seni, dan alamnya. Kamu bisa menemukan peninggalan kerajaan, gelar seni kontemporer, hingga tempat hits yang Instagramable. Setiap sudutnya punya cerita menarik yang menunggu untuk dieksplorasi.
Jika kalian sedang merencanakan liburan ke Jogja tahun ini, berikut rekomendasi 5 destinasi wisata populer yang wajib masuk itinerary kamu. Jangan lupa, semua bisa dibuat lebih praktis bersama Labiru Tour.
Tebing Breksi

Tebing Breksi (Cr : Google)
Tebing Breksi Awalnya merupakan bekas tambang batu kapur, Tebing Breksi kini bertransformasi menjadi destinasi wisata ikonik. Dinding tebing dipahat dengan relief pewayangan dan motif tradisional Jawa, menciptakan kombinasi unik antara seni, budaya, dan lanskap alam yang dramatis.
Di sini, kamu bisa berfoto di berbagai spot artistik seperti ornamen naga atau gapura klasik yang megah. Selain itu, jika beruntung, kamu juga bisa menonton pertunjukan seni di amphitheater terbuka yang ada di area ini. Sore hari menjadi waktu terbaik untuk berkunjung karena kita dapat menikmati sunset yang dramatis dengan latar siluet tebing.
Fasilitas seperti area parkir, warung, toilet, dan mushola juga sudah lengkap, membuat pengalaman wisata semakin nyaman.
Candi Ijo

Credit : Kompas
Candi Ijo adalah candi Hindu yang dibangun sekitar abad ke-9 dan merupakan candi Hindu tertinggi di Jogja yang berdiri 375 mdpl. Lokasinya yang berada di atas bukit memberikan pemandangan menakjubkan, terutama saat matahari terbenam. Nuansa spiritual dan sejarah berpadu sempurna di tempat ini.
Di pelataran candi, kamu bisa menikmati panorama Jogja dari ketinggian, menelusuri arsitektur dan relief kuno, atau sekadar bermeditasi menikmati kesunyian. Tempat ini cocok untuk wisatawan yang mencari ketenangan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Meski belum banyak penjual makanan di sekitar lokasi, akses jalan sudah baik dan bisa dilalui kendaraan pribadi atau bus kecil. Fasilitas umum seperti toilet dan area parkir sudah tersedia. Candi Ijo menawarkan kombinasi panorama alam dan nilai budaya yang luar biasa.
Kotagede Heritage (Kawasan Perak)

Credit: Kompas
Kotagede adalah kawasan bersejarah yang dulunya menjadi pusat Kerajaan Mataram Islam. Kini, kawasan ini dikenal sebagai sentra kerajinan perak dengan nuansa tempo dulu yang masih terjaga. Bangunan-bangunan tradisional Jawa dan gang-gang kecil memberikan suasana khas yang sulit ditemukan di tempat lain.
Di sini, kalian bisa mengunjungi workshop perak, menyaksikan proses pembuatan kerajinan secara langsung, hingga berbelanja di galeri-galeri perak yang tersebar di area ini. Tak hanya itu, rumah-rumah tradisional di sekitarnya juga bisa menjadi spot wisata budaya yang menarik.
Meskipun akses jalan di area ini terbatas untuk motor atau mobil kecil, kawasan ini tetap nyaman untuk dijelajahi sambil berjalan kaki. Aura budaya Jawa yang kental membuat Kotagede sangat cocok untuk wisata heritage.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Edukasi di Jogja, Belajar Sejarah dan Budaya dengan Cara Seru
Alun-Alun Kidul

Alun-Alun Kidul (Cr : Google)
Alun-Alun Kidul atau Alkid berdiri di belakang Keraton Yogyakarta dan menghadirkan pusat hiburan malam favorit wisatawan. Dua pohon beringin kembar yang tumbuh di tengah lapangan menarik perhatian dengan mitos “jalan lurus tutup mata” yang menantang banyak orang untuk mencobanya.
Pengunjung menikmati suasana malam Jogja dengan bersepeda hias penuh lampu warna-warni, mencicipi jajanan khas, atau sekadar berjalan santai di tengah keramaian. Hiburan rakyat yang hadir di Alkid menciptakan suasana hangat dan akrab bagi siapa saja yang datang.
Pengelola menyediakan beragam fasilitas, mulai dari area parkir, deretan pedagang kaki lima, hingga wahana permainan malam. Suasana meriah dan penuh kehidupan membuat Alkid selalu memikat dan layak kamu pilih sebagai destinasi malam hari yang menyenangkan di Yogyakarta.
Malioboro

Credit: Kaltengdaily
Tak lengkap rasanya ke Jogja tanpa mampir ke Malioboro. Jalan legendaris ini merupakan ikon wisata belanja dan kuliner yang selalu ramai, baik siang maupun malam.
Di sepanjang jalan, kalian bisa belanja oleh-oleh khas Jogja, bersua foto di Titik Nol KM, atau menikmati berbagai kuliner jalanan seperti angkringan dan gudeg. Saat malam tiba, suasananya berubah jadi lebih romantis dengan lampu-lampu kota yang menyala indah.
Fasilitas di kawasan ini sangatlah lengkap, mulai dari hotel, ATM, restoran, kursi umum, hingga pusat informasi wisata. Malioboro adalah tempat yang hidup dan menggambarkan denyut kota Jogja dengan sempurna.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Kafe Aesthetic di Jogja yang Instagramable untuk Foto-Foto Keren