Trip Bromo – Kalau pergi ke Malang, tentunya tak lepas dari wisata alamnya yang paling populer, salah satunya kawasan Bromo. Tempat ini terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang spektakuler, padang pasir luas, dan kawah aktif yang menjadi ikon pariwisata di Jawa Timur.
Meski menawarkan pengalaman wisata kelas dunia, Bromo juga terkenal sebagai destinasi yang terjangkau, baik dari segi biaya maupun kemudahan aksesnya. Berikut ini 5 rekomendasi wisata di Bromo yang terjangkau dan wajib kamu kunjungi.
Danau Ranu Kumbolo

Credit: Wonderful Image
Danau Ranu Kumbolo, yang terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, menawarkan keindahan alam yang membuatmu terkesima, dengan biaya yang terjangkau. Untuk mencapai danau ini, kamu bisa melewati rute dari Malang atau Lumajang menuju Desa Ranu Pani. Dari Ranu Pani, kamu dapat melanjutkan perjalanan dengan trekking melalui jalur pendakian yang menantang dan penuh dengan pemandangan indah.
Waktu terbaik untuk berkunjung ialah di musim kemarau, sekitar bulan Mei sampai Oktober. Tarif masuknya hanya berkisar Rp 20.000 sampai Rp 30.000 per orang. Pastikan kondisi fisik juga fit jika hendak berkunjung ke tempat ini.
Umumnya, banyak wisatawan yang berkemah, menikmati pemandangan matahari terbit dan tenggelam yang spektakuler, memancing, atau sekedar bersantai menikmati ketenangan. Persiapkanlah perlengkapan camping seperti tenda, sleeping bag, makanan instan, pakaian hangat, peralatan trekking, dan kebutuhan pribadi lainnya.
Hindari mencuci atau mandi di danau untuk menjaga kebersihan air. Gunakanlah toilet umum yang telah tersedia di area tersebut. Jangan membakar api unggun sembarangan ataupun merusak vegetasi sekitar.
Desa Wisata Tengger

Credit: Kompas
Salah satu desa wisata yang wajib kamu kunjungi saat berada di Bromo adalah Desa Wisata Tengger. Desa ini milik suku Tengger, penduduk asli di kawasan Bromo. Destinasi ini sangat mudah untuk kamu kunjungi karena murah dan terjangkau, menawarkan pula pengalaman budaya dan alam yang unik.
Untuk berkunjung ke sini, kamu bisa mengambil rute perjalanan dari Probolinggo, Malang, atau Pasuruan dengan kendaraan pribadi menuju Cemoro Lawang. Tarif masuk ke kawasan ini berada di kisaran harga Rp 30.000 sampai Rp 40.000 untuk wisatawan lokal. Akomodasi juga tersedia dengan harga mulai Rp 100.000 per malamnya.
Di Desa Tengger, kamu bisa menikmati aktivitas menarik seperti trekking ke Bromo, mengunjungi pura suci suku Tengger, mengikuti upacara adat seperti Yadnya Kasada, atau bisa juga berburu wisata kuliner seperti jagung bakar dan nasi aron khas Tengger.
Selama berada di Desa Tengger, mohon hormati ada dan budaya setempat dengan berperilaku sopan. Dukung pula UMKM lokal dengan membeli produk yang mereka tawarkan sebagai buah tangan.
B29 Argosari

Credit: Disbudpar Jatim
B29 Argosari, atau yang terkenal dengan sebutan “Negeri di Atas Awan,” merupakan destinasi wisata yang cukup terkenal murah di kawasan Bromo. Tentu saja, dengan pemandangan menakjubkan lantas membuat semua mata memandang kagum. Terletak di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Lumajang, lokasi ini berada di ketinggian 2.900 mdpl.
Rute yang tersedia untuk menuju ke lokasi bisa melalui Lumajang menuju Desa Argosari selama 2 sampai 3 jam perjalanan menggunakan kendaraan pribadi. Kemudian menggunakan ojek lokal atau trekking selama 1 sampai 2 jam. Tarif masuk yang tertera sangatlah murah, hanya sekitar Rp 5.000 – Rp 10.000 kamu sudah bisa menikmati pemandangan alamnya.
Kamu sebaiknya datang di pagi hari atau sore hari untuk menikmati panorama indah matahari terbit dan tenggelam. Alangkah baiknya jika kamu mempersiapkan diri, terlebih kondisi fisik karena medan yang ada juga cukup menantang. Kamu bisa juga menyewa pemandu lokal yang lebih mengetahui medan yang aman dilalui.
Baca juga: Destinasi Wisata Baru Jembatan Kaca Bromo
Coban Siuk

Credit: Amazing Malang
Coban Siuk adalah air terjun ternama yang terletak di kawasan Bromo, menyajikan pesona alam yang menyegarkan jiwa. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 80 meter dan dikelilingi oleh pepohonan hijau nan rimbun, menciptakan pemandangan menenangkan.
Untuk menuju lokasi, pengunjung bisa melewati jalur dari Desa Tumpang ke Desa Ngadirejo. Perjalanan menuju air terjun ini cukup mudah diakses dengan kendaraan pribadi maupun ojek lokal. Sesampainya di area parkir, pengunjung hanya perlu berjalan kaki sekitar 15-20 menit melalui jalan setapak. Tarif masuknya hanya dibanderol sekitar Rp 5.000 per orang.
Pengunjung dapat berfoto, menikmati keindahan alam, maupun bersantai di sekitar area air terjun. Tak perlu khawatir juga, karena pihak pengelola juga sudah menyediakan berbagai fasilitas penunjang seperti halnya gazebo untuk tempat beristirahat, serta warung makan jika kamu kelaparan setelah lelah berenang di sungai kecil pada kaki coban siuk.
Amfiteater Terbuka Jiwa Jawa Resort Bromo

Credit: Jiwa Jawa Resorts
Amfiteater Terbuka Jiwa Jawa Resort Bromo merupakan destinasi wisata yang menarik dengan pemandangan menyejukkan dan beberapa aktivitas interaktif yang terjangkau dan ramah kantong. Berlokasi di Desa Ngadisari, Probolinggo, Jawa Timur, amfiteater ini menawarkan panorama alam Bromo yang indah dan nuansa tenang, cocok sekali untuk bersantai dan meluangkan waktu sendiri sembari menikmati keindahannya.
Pengunjung dapat berkendara dari Pasuruan menuju kawasan Bromo, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Jiwa Resort dengan kendaraan pribadi sekitar 1-2 jam lamanya. Tarif masuknya juga sangat terjangkau, hanya merogoh kocek sebesar Rp 10.000 hingga Rp 20.000 per orang. Aktivitas yang bisa dilakukan pun seperti berfoto, menikmati pemandangan, atau duduk santai menikmati udara segar.
Selain itu, ada beberapa kegiatan interaktif seperti live music yang kadang kala diselenggarakan ketika malam hari tiba. Tak jarang pula ada sesi yoga atau meditasi yang sering diadakan di lokasi ini. Untuk pengalaman baru, kamu bisa mencoba beberapa kegiatan tersebut.