Jembatan Kaca Bromo – Bromo nggak bisa anteng nih, Sobat LABIRU. Ada kabar baik dari dunia pariwisata yang akan membuat kalian gatal untuk tetap tinggal di rumah saja dan menolak bepergian. Tahun 2023 akan ada banyak destinasi wisata baru di Indonesia yang menanti untuk kamu eksplore.
Siap-siap tahun 2023, Bromo akan memberimu kejutan besar. Perkembangan sektor pariwisata di Malang terlihat mulai pulih dengan cepat. Kamu bisa melihat melalui banyaknya pengembangan wisata baru dan minat wisatawan yang berkunjung ke kota ini, terutama ke kawasan Bromo.
Mari kita lihat siteplan pembangunan infrastruktur destinasi baru di wilayah Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo – Tengger – Semeru yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia berikut ini. Menarik, bukan?
Jembatan Kaca Pertama Indonesia
Destinasi baru ini menjadi topik hangat tidak hanya di dunia pariwisata satu tahun belakangan. Proyek ini menjadi salah satu lokomotif yang kuat untuk memulihkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia khususnya dan global pada umumnya secara lebih cepat.
Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur Kementerian PUPR bertanggungjawab mengelola pembangunan jembatan ini sebagai jembatan kaca pertama oleh pemerintahan Republik Indonesia. KEMENPAREKRAF bahkan menargetkan nilai devisa sektor pariwisata Indonesia dapat meningkat hingga 1,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp24 miliar di 2022.
Jembatan Kaca Seruni Point di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo – Tengger – Semeru akan menjadi jembatan kaca pertama di Indonesia. Keren! Lokasinya membentang membelah Bukit Seruni Point sepanjang 120 meter dengan lebar 1,8 meter dan sebagian lainnya memiliki lebar 3 meter dengan kedalaman jurang mencapai 80 meter.
Infrastruktur Jembatan Kaca Bromo
Jembatan ini mulai dibangun pada akhir September 2021 dan rencananya akan diresmikan akhir tahun 2022 atau awal tahun 2023. Harapannya agar masyarakat dapat segera menikmati hari natal atau tahun baru di kawasan ini. Sejauh ini, pembangunan badan jembatan sudah rampung, namun infrastruktur penunjangnya masih dalam tahap penyelesaian.
Dari segi keamanan, struktur deck kaca pijakan menggunakan bahan kaca dengan pengaman berlapis lebih dari 2 lapis (laminated glass) dengan ketebalan total 25,55 mm. Dengan perkiraan cermat, jembatan ini mampu menampung beban hingga 90 ton atau setara beban 100 orang dewasa.
Rencananya, pengunjung yang masuk akan dibagi per sesi dengan masing-masing satu sesi selama 30 – 60 menit. Selain itu, jembatan ini juga memiliki penyangga sumuran dan tiang bor agar lebih kuat dan tahan beban.
Penyangga jembatan ini memiliki double protection steel menggunakan bahan baja kalvanis yang dilapisi cat epoxy agar lebih tahan terhadap karat. Jadi, jangan khawatir terkait keamanan infrastrukturnya. Proyek ini sudah diperhitungkan secara cermat loh agar keamanan pengunjung selalu terjamin di objek wisata ini nantinya.
Kiblat Wisata Baru Malang
Destinasi wisata baru di wilayah KSPN Bromo – Tengger – Semeru ini akan menjadi wisata adrenalin yang spektakuler. Tidak hanya itu, namun juga sebagai penghubung Terminal Wisata Seruni Point dengan suttle yang rencananya juga akan dikembangkan melengkapi infrastruktur utama. Hal ini bertujuan untuk mendukung pengembangan KSPN Bromo – Tengger – Semeru atas pembangunan jembatan kaca pertama milik Indonesia ini kedepannya.
Dari atas jembatan ini, kamu akan melihat panorama kawasan Bromo dari angle atau sudut yang berbeda. Selain Bromo, kamu juga bisa melihat 2 gunung lainnya, yaitu Gunung Semeru dan Gunung Batok dari kejauhan. Bayangkan, betapa megahnya pemandangan ketiga gunung di Jawa Timur ini di dalam satu view dari atas jembatan kaca transparant yang magestic.
Selain landscape pegunungan, kamu juga bisa melihat hamparan lautan pasir yang dikelilingi oleh lembah dan perbukitan hijau dari sisi utara. Sisi baru dari Gunung Bromo akan menjadi kiblat wisata unggulan baru di Indonesia maupun mancanegara yang akan mempengaruhi laju pertumbuhan sektor pariwisata makro.
Tidak lama setelah peresmiannya, siap-siap deh untuk menyambut ke-viral-an destinasi wisata baru di Bromo ini. Sebelum menjadi buruan banyak wisatawan, kamu bisa loh mengambil ancang-ancang untuk merencanakan liburan ke Bromo segera setelah jembatan ini buka secara resmi. Tentunya untuk menghindari kepadatan sehingga spot foto terbaik yang kamu incar tidak sulit untuk kamu cari.
Adapun sarana dan prasarana penunjang yang melengkapi proyek ini seperti gapura utama, terminal, shuttle zone, pavement area, drop zone dan amphitheater. Dalam rangka mendukung pengelolaan Taman Nasional sebagai yang merupakan benteng terakhir konservasi Sumber Daya Alam, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI juga mengelola area konservasi di kawasan ini yang nantinya menjadi spot ekowisata yang dapat wisatawan kunjungi.
Baca Juga:
12 Kuliner Malam Malang yang Enak dan Legendaris
Hotel Bintang 5 di Malang dengan Fasilitas Terbaik
9 Wisata Malam Malang Hits, Favorit di Kalangan Wisatawan