Pantai di Bali – Saat kamu berkunjung ke Pulau Dewata, pantai apa saja yang terpikirkan olehmu untuk dikunjungi? Pantai – pantai populer di kawasan Kuta, Seminyak, dan Legian? Ada banyak sekali pilihan pantai yang bisa kamu kunjungi di Bali, bahkan ada lebih dari 50 pantai yang sering menjadi tujuan wisatawan.
Selebihnya, banyak juga kawasan yang masih sepi pengujung karena jarak yang jauh atau akses dan medan yang kurang bersahabat. Jika kamu mencari pengalaman yang berbeda dengan suasana yang anti-mainstream, sudah saatnya ‘main lebih jauh’ ke pantai – pantai dengan pemandangan paling epik di Pulau Bali ini.
Credit: BlogPunyaJule
Pantai Atuh
Kamu pasti tahu salah satu destinasi terpopuler yang terletak di sebelah Tenggara Pulau Bali. Yup, popularitas Nusa Penida sebagai tujuan wisata meningkat sangat pesat dalam satu dekade terakhir, terutama di kalangan turis asing.
Jika kamu mencari kata kunci “Nusa Penida” di internet atau media sosial, pasti akan banyak kamu temui unggahan dari wisatawan asing dari berbagai negara. Tidak heran jika pulau ini membuat banyak wisatawan berdecak kagum dengan keindahannya.
Pasalnya, pemandangan pantainya pun cukup berbeda dengan banyak pantai berpasir putih lainnya di Bali. Warna air biru kristal dan pasir putih yang masih bersih membuat keindahan laut menjadi semakin menakjubkan. Salah satu pantai terindah di Nusa Penida adalah Pantai Atuh yang berwarna biru laut jernih dan dikelilingi oleh bebatuan raksasa menyerupai tebing yang menjulang tinggi. Ombak lautnya pun cenderung tenang.
Credit: GetLostID
Pantai Gili Putih Sumberkima
Tak kalah dengan keindahan pantai di Maldives, Bali juga punya satu untukmu. Namanya Pantai Gili Putih, terletak di Bali bagian utara, tepatnya di Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak, Buleleng. Pantai ini adalah definisi hidden gem yang sesungguhnya karena belum banyak orang yang tahu keberadaannya.
Memang, untuk mencapai lokasi, kamu harus meminta pertolongan dari para nelayan setempat untuk menyewa sampan tradisional mereka dan mengantarkan kamu ke Gili Putih. Untuk biaya sewanya sebesar 500.000,- per perahu dengan kapasitas hingga 10 penumpang. Sekilas memang terdengar mahal, namun jika kamu beramai-ramai akan menjadi lebih murah.
Harga ini pun tentatif sehingga bisa saja berubah sewaktu-waktu tergantung para nelayan di tempat tersebut. Cukup ribet memang dibandingkan mengujungi pantai lain di area Kuta dan sekitarnya. Namun, jika kamu lebih mementingkan sebuah pengalaman yang berbeda atau justru menyukai pantai yang sepi, maka kamu bisa berkunjung saja ke pulau ini bersama sahabat kamu.
Credit: GoTravelaIndonesia
Pantai Kelan
Mencari pantai yang tidak jauh dari Bandara Internasional Ngurah Rai? Kamu bisa mengujungi Pantai Kelan yang berlokasi tidak jauh dari Pantai Jimbaran. Pantai Jimbaran memang lebih populer dan lebih ramai. Namun, jika kamu lebih mementingkan pengalaman yang berbeda dan keindahan sunset di spot terbaik, kamu bisa datang ke pantai ini pada senja hari alih-alih ke Pantai Jimbaran yang lebih padat wisatawan.
Pemandangan matahari tenggelam dari balik megahnya perbukitan, juga di apit oleh resort-resort mewah dan Bandara Ngurah Rai. Menariknya, kamu juga bisa menikmati kuliner laut segar khas Jimbaran di warung makan kecil sekitar pesisir pantai dengan harga yang jauh lebih terjangkau daripada di Pantai Jimbaran langsung. Konon, kuliner laut di Jimbaran pun mengambil ikan justru dari nelayan – nelayan yang ada di Pantai Kelan ini, loh.
Credit: Digital Travel Couple
Virgin Beach
Pantai ini sebenarnya cukup membingungkan karena memiliki 3 nama yang berbeda, yaitu Pantai Perasi, Pantai Pasir putih (White Sand Beach), dan Pantai Perawan (Virgin Beach). Dari ketiga nama tersebut, Virgin Beach merupakan salah satu yang paling terdengar di kalangan wisatawan asing karena jarang tersentuh oleh aktivitas wisatawan. Sedangkan untuk nama Pantai Pasir Putih, entah mengapa disebut demikian.
Pasalnya, pasir pantai di kawasan ini sebenarnya memiliki campuran warna yang cukup beragam seperti putih kekuningan, coklat, hingga pasir hitam. Jika di kalangan masyarakat setempat, nama Pantai Perasi terdengar lebih akrab. Pantai ini memiliki pemandangan indah dengan ombak laut yang tidak terlalu besar sehingga cocok untuk menjadi tempat berenang santai atau snorkeling menikmati keindahan bawah lautnya.
Credit: KompasTravel
Pantai Suluban (Blue Point)
Apakah kamu menyukai aktivitas selancar di pantai? Jika iya, maka pantai ini adalah destinasi sempurna yang wajib kamu kunjungi saat berkunjung ke Bali. Selain Pantai Suluban, pantai ini dikenal dengan sebutan Blue Point Beach di kalangan turis asing. Menariknya, pantai ini juga pernah dinobatkan sebagai “The Best Surfing Spots in the World” versi CNN, loh. Sudah pasti pantai kelas dunia, tidak ada ruginya kamu datang ke kawasan ini.
Untuk mencapai lokasi, kamu perlu mempersiapkan perjuangan lebih karena harus menuruni ratusan anak tangga yang cukup licin dan kecil. Pastikan untuk tetap berhati-hati saat melaluinya. Tapi, tenang, perjuanganmu pasti akan terbayar dengan keindahan pantai ini, terutama keindahan matahari tenggelam saat senja tiba sembari bersantai di salah satu cafe hits di kawasan ini yang disebut Single Finns.
Credit: WaterSportBali
Pantai Green Bowl
Satu lagi hidden gem yang ada di Bali, Pantai Greenbowl. Pantai ini memang jarang terdengar di kalangan wisatawan. Padahal dulunya, kawasan ini sangat prestige karena berada dibawah Hotel Bali Cliff yang konon dimiliki oleh keluarga Cendana, Mantan Presiden Soeharto. Namun, tak lama setelah beliau berhenti menjabat sebagai presiden, operasional Hotel Bali Cliff pun juga berhenti.
Akses menuju lokasi pun sebenarnya juga tidak cukup berbeda dengan akses menuju Pantai Suluban yang mengharuskan kamu mempersiapkan tenaga ekstra untuk sampai ke titik lokasi. Uniknya, terdapat sebuah goa raksasa yang sangat instagramable untuk kamu mengambil video cinematik atau foto estetik bersama sahabat – sahabat kamu.
Credit: Vila Mahi Mahi in Bingin
Pantai Bingin
Pantai ini juga dikenal sebagai salah satu spot surfing terbaik selain Pantai Suluban. Anehnya, pantai ini justru lebih terkenal di kalangan wisatawan asing daripada wisatawan lokal sendiri, terutama bagi para pecinta olahraga surfing. Tidak heran, banyak turis asing yang datang ke Bali untuk mencari spot – spot khusus untuk memenuhi kebutuhan hobi adventure mereka.
Berbeda denga pantai lainnya, pantai ini cenderung tidak cocok untuk kamu yang sekedar ingin berjalan santai di tepi pantai. Pasalnya, tektur pasir di pesisir pantai cenderung lebih kasar. Apalagi saat pasang tinggi, kamu akan melihat ombak laut di perairan ini mencapai tinggi hingga 8 meter.
Mesk i begitu, pemandangan matahari tenggelamnya pasti akan membuatmu berdecak kagum karena membuat suasananya menjadi terkesan romantis. Cocok saat kamu berkunjung bersama pasangan atau gebetan, loh.
Credit: Befreetour
Pantai Nyang Nyang
Sebagian besar dari kamu pasti belum pernah ke pantai ini. Meskipun pantai ini terletak tidak begitu jauh dari daerah Pura Uluwatu, untuk sampai ke titik lokasi, kamu harus melalui perjuangan melewati medan yang terbilang cukup melelahkan.
Saat pertama kali masuk ke area ini yang terletak di atas tebing yang juga berfungsi sebagai tempat masuk menuju pantai, kamu akan disuguhkan pemandangan laut berpadu tebing-tebing megah yang menjulang tinggi. Rasa takjubmu pasti akan membuatmu terdorong untuk turun ke area pantai dengan rahasia keindahan apalagi yang tersimpan di kawasan ini.
Bagi kamu yang menyukai pantai sepi yang jarang diketahui wisatawan dengan keindahan yang jauh lebih indah dari pantai populer lainnya, kamu tidak akan kecewa saat sampai ke lokasi. Persiapkan kondisi tubuh yang prima dan peralatan penunjang yang memadai saat akan ke lokasi karena kamu harus melakukan trekking yang cukup jauh.
Baca Juga:
Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Bali Terbaik, View Menakjubkan!
7 Tempat Wisata di Gianyar Bali, Surganya Wisata Alam Hijau
